Senin, 26 Maret 2012

Ujian Lisan, Siapa takut?!

Masih ingat ketika masih menjadi mahasiswa dulu?! Saat menghadapi Ujian Tengah Semester (UTS) atau Ujian Akhir Semester (UAS) apa yang kira-kira mahasiswa persiapkan? (1). Belajar dengan sebaik-baiknya untuk memahami materi ujian, (2). Mempersiapkan pelampung (baca; contekan), (3). Berusaha datang kuliah lebih awal (posisi duduk menentukan nilai), (4). Janjian dengan teman untuk saling memberi jawaban lewat sms, (5). Meng-kontrak teman kuliah yang diangggap pintar, atau mungkin ada pilihan lain yang tidak sempat saya sebutkan disini., semua poin diatas mungkin bisa dilakukan saat ujiannya berlangsung tertulis, tapi bagaimana jika ujiannya non tulisan alias lisan? pilihan yang memungkinkan hanyalah pilihan pertama. Saat ujian lisan pilihan ke 2, 3, 4, 5, tak mungkin berlaku. Jadi, belajar adalah pilihan satu-satunya agar bisa lulus karena peluang untuk curang (baca; nyontek) sangat kecil.



Hari ini saat pertemuan terakhir sebelum UTS pekan depan, saya memberi pilihan kepada mahasiswa, untuk UTS pekan depan mereka ingin ujian tertulis atau non tertulis,. Bisa menebak kira-kira mereka memilih metode apa?! poling terbuka dilakukan dan sebagian besar mahasiswa ternyata memilih UJIAN LISAN..Luar Biasa!! saat memilih pilihan ini saya yakin mereka mengerti betul konsekuensi apa yang harus mereka persiapkan untuk menghadapi UTS pekan depan., salut untuk mahasiswa Kesmas Unhalu 2011, kuliah baru saja memasuki semester kedua mental-mental juara sudah mulai terlihat., HASILl (nilai A, B, C, D, E) bukanlah tujuan akhir.,PROSES mencapainya lah yang paling penting.,bukankah begitu?!:)

1 komentar:

Pia mengatakan...

Ujian lisan?? sa takut