Rabu, 06 Juni 2012

Metode Evaluasi Pembelajaran

Dalam proses perkuliahan evaluasi pembelajaran mutlak dilakukan melalui
tes yang benar sehingga tujuan evaluasi tercapai. Proses evaluasi bukan hanya mengukur lulus tidak lulus, materi kuliah relevan atau tidak (up date), memperbaiki strategi perkuliahan dan model perkuliahan yag ada.  Hal-hal yang harus diperhatikan dalam membuat evaluasi pembelajaran:

  1. Soal harus lahir dari rumusan tujuan perkuliahan dan materi perkualiahan
  2. Soal harus relevan dengan tingkat kemampuan mahasiswa yang akan diukur
  3. Soal harus spesifik yakni adanya pembatasan dalam soal yang dibuat, misalnya jika menginginkan mahasiswa mampu menjelaskan hubungan demografi dan kesehatan
  4. Di akhir soal hendaknya dilampirkan bobot soal, ini untuk membantu mahasiswa dalam memilih dan memperbaiki jawaban agar waktu tidak habis dalam menjawab soal dengan bobot yang rendah
  5. Harus mewakili semua materi yang  telah diajarkan, jika dengan soal essay test paling banyak 
  6. Hasil penelitian ahli evaluasi paling lama kosentrasi mahasiswa mengerjakan soal hanya 60 menit, jadi buatlah soal dengan estimasi waktu 60 menit bagi mahasiswa utk menyelesaikan evaluasi perkuliahan
  7. harus bisa mewakili kemampuan mahasiswa di dalam kelas yakni jenis soal mudah, sedang, dan sulit.  soal yang baik harus mampu mengakomodir semua kemampuan ini, C1 C2 untuk mudah, C3 C4 untuk soal sedang, C5 C6 untuk soal sulit.
  8. hal yang perlu diperhatikan dlm test essay: ruang lingkup jawabab hrs tegas dan tegas, menginfokan kpd mhsw soal ujian uraian sebelum wkt ujian, hal ini diperlukan karena keseriusan belajar sangat diperlukan untuk soal uraian dibandingkan dengan obyektif test (pilihan ganda) dan take home.  jumlah soal 5-10. jangan terlalu banyak mengukur kemampuan mengingat, membuat pedoman peng-skoran setelah menulis soal, hendaknya pertanyaan menunutut jawaban pemikiran peserta didik dan bukan teks books, soal dalam bentuk gambar, tabel, grafik harus disajikan secara jelas sehingga tidak menimbulkan penafsiran berbeda.
  9. waktu yang tersedia haruslah cukup untuk menjawab soal.
  10. menyusun kisi-kisi soal misalnya obyektif test 40 soal terdistribusi  soal C1=5 soal, C2=5 soal, C3=10 soal, C4=10 soal, C5=5 soal, C6=5 soal.
--Aplied Approach, Juni 2012--

Tidak ada komentar: