Kota ini memang bukan kota
kelahiranku, tapi entah mengapa selalu ada rasa rindu untuk pulang saat berada jauh dari sini,. Saat berada
dirantau orang “Anakonda” ungkapan untuk menunjukkan anak kondari sudah melekat pada diriku sejak
pertama kali menginjakkan kaki di kampung orang sejak tahun 2001 silam., yah
pulang kampung selalu jadi momen menyenangkan sebagai anak rantau,. dan taukah dikau
apa yang paling sering jadi oleh-oleh saat kembali dari Kendari?! Hehee semua
pasti serempak menjawab “Kacang Mete”
Kacang mete makanan khas Kendari yang
paling dikenal se-Nusantara, bahkan konon kabarnya sampai manca negara. Kacang mete adalah sebuah biji yang dihasilkan
dari buah jambu mete yang telah diolah (paling banyak digoreng) dengan berbagai
jenis rasa ; asin biasanya dengan campuran garam dan bawang putih, atau manis
dengan campuran gula putih atau gula merah. Kacang mede memang rasanya sangat enak dan gurih jadi tak heran banyak yang
menyukainya,. Termasuk anda kan?!
Well..menurut saya kacang mete
bukan hanya enak dan gurih tapi unik, kenapa unik karena tidak seperti
kacang-kacangan lain kacang mete tidak tumbuh di dalam tapi di luar (tergantung)
pada bagian luar jambu mete,. keunikan yang lain selain mengandung protein,
karbohidrat, lemak, serat, vitamin dan mineral kandungan gizi jambu mente sama sekali tidak
mengandung kolesterol. Soal kandungan lemaknya
juga tak perlu di takuti krn dari struktur kimianya, ada tiga jenis lemak dan tidak
semuanya berbahaya; pertama adalah lemak
jenuh, kedua lemak tak jenuh tunggal, dan ketiga lemak tak jenuh ganda. Kacang
mede (per 100 gr) mengandung lemak jenuh 8,478 g, lemak tak jenuh ganda 8,546
g, dan lemak tak jenuh tunggal 25,923 g. Lemak jenuhlah yang disebut-sebut
sebagai lemak jahat karena diperkirakan merupakan penyebab sejumlah penyakit
degeneratif. Sedangkan lemak tak jenuh
biasa disebut lemak baik karena bisa membantu menurunkan kolesterol, mudah
dicerna oleh tubuh juga baik untuk jantung. Jadi jika dibandingkan dengan jenis
kacang-kacangan lain seperti kenari dan
almond, kacang mete mengandung lebih sedikit lemak jenuh artinya aman
dikonsumsi untuk diet sehat. So kacang mete memang unik se unik kotaku
Kendari..hehe
Demikianlah akhirnya mengenai
kacang mete ini, setiap teman-teman mengetahui saya akan pulang kampung ke Kendari
pasti pada pesan jambu mente “bawa jambu mente yang banyak nah..”, atau “ kapan
pulang ke Kendari saya titip kacang mete yah??!” atau “ohh, mau ke Kendari
oleh-oleh mete jangan lupa yah..” wah..wah.. padahal jujur saja sebagai orang
kendari yang besar dan tinggal disini, selain lebaran saya jarang-jarang pula
makan mente..hehe..tapi begitulah hampir selama 10 tahun jadi anak rantau
setiap balik dari sini pasti selalu ada buah tangan yang satu ini : ”kacang mete
made in Kendari”, dan tak perlu khawatir karena selain rasanya yang enak dan
gurih ternyata kacang mede juga termasuk jenis cemilan sehat, oke selamat
menikmati cemilan sehat “kacang mede” made in Kendari :)
Salam
Hartati Bahar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar